Pernah mendengar pribahasa “lebih
baik mencegah daripada mengobati?” Pada dasarnya adagium ini tidak hanya
berlaku pada hal-hal yang berbau penyakit atau kesehatan. Kata ‘mencegah’ dan
mengobati’ di sini juga bisa dikenakan pada sesuatu yang sebaiknya tidak
terjadi karena akan menimbulkan akibat buruk. Bencana alam salah satunya.
Seperti sepasang karib, bencana alam dan Indonesia, yang adalah Negara
kepulauan tempat bertemunya dua lempeng benua dan dua lempeng samudra, menjadi biasa
terpampang sebagai headline di
berbagai media selama beberapa dekade belakangan. Dalam hal ini, ‘paham’
mengenai bencana yang bukan serta merta sebuah takdir, namun juga merupakan
dampak akumulatif dari apa yang diperbuat manusia terhadap alamnya, perlu
disebarkan. Dari dasar pemahaman itulah, program kajian pengurangan risiko
bencana ini dilakukan.
Blog ini memuat tulisan dan foto
perjalanan Program “penguatan Mayarakat, Kelompok Swadaya Mayarakat dan
pemerintah daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT sebagai salah satu wilayah
yang memiliki kerentanan tinggi terhadap bencana alam. Tujuannya agar segala
proses yang terjadi dapat terdokumentasi sehingga dapat menjadi sumber informasi
dan bahan pembelajaran bagi pembaca yang ingin mengetahui dan memahami
penguatan kapasitas dalam upaya pengurangan risiko bencana dan upaya penghidupan
yang ramah lingkungan. Nama blog yang diambil dari bahasa lokal orang Timor (u mep ma pan tok) yang berarti “kuat dan
berjaga-jaga” menjadi jargon sekaligus tujuan besar program dalam membangun
masyarakat siaga bencana. Selamat membaca! :D
salam dari anak Timor :D |
No comments:
Post a Comment